Monday, September 30, 2013

#1 muhasabah


Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullah telah ditanya muridnya Abu Hamid al-Khulqani tentang pendapat beliau terhadap syair-syair yang berkaitan syurga dan neraka. Lalu beliau bertanya ”Seperti apa? Contohnya?” lalu muridnya mendendangkan syair ini. Selesai dua rangkap pertama Imam Ahmad terus menangis teresak-esak dan meluru masuk ke dalam rumahnya. Tangisan beliau begitu kuat sambil mengulang-ulang dua rangkap pertama itu. Muridnya meriwayatkan: kami mendengar tangisan Imam seolah-olah beliau akan mati.

Jika Tuhanku bertanya padaku..
"Tidak malukah kau bermaksiat pada-Ku?
Kau sembunyikan dosa dari makhluk-Ku
dan datang pada-Ku dengan penuh dosa."

Bagaimana aku nak jawab wahai diriku yg malang?
dan siapalah yg dapat menyelamatkan aku?

Aku terus menyogok jiwaku dengan impian dan harapan
dari semasa ke semasa.
Dan aku melupakan apa yang bakal dihadapi selepas mati
dan apa yg akan berlaku selepas aku dikafankan.
Seolah-olah aku ini telah dijamin untuk hidup selamanya..

Seakan mati tidak akan menemuiku.

Dan telah datang kepadaku sakaratul maut yg ngeri.
Nah! Siapa yg mampu melindungiku?

Aku melihat pada wajah-wajah..
apakah ada daripada mereka yg akan menebusku?

Akan ku disoal,
"Apa yg telah aku lakukan di dunia
untuk menyelamatkan diri ini?"

Maka bagaimana akan ku jawab
setelah aku mengabaikan urusan agamaku?

Celakanya aku!
Apakah aku tak mendengar ayat-ayat Allah yg menyeruku?
Adakah aku tak dengar apa yg telah diberitakan dalam surah Qaaf dan Yaasin?
Adakah aku tak dengar tentang hari dikumpulkan manusia,
hari perhimpunan dan hari Ad-deen (qiyamah)?
Adakah aku tak dengar panggilan ajal maut menyeru dan menjemputku?

Maka ya Rabb! Seorang hamba datang dan bertaubat
Siapa yg dapat melindunginya?

Melainkan Tuhan yg Maha Luas PengampunanNya dan
yg membimbingku pada kebenaran..

Aku telah datang pada Mu, maka
kasihanilah daku dan beratkan timbangan kebaikan ku..
Dan ringankan (percepatkan) hisabku
kerana Engkaulah yg terbaik dalam penghisaban.

terjemahan oleh : Mujahid Nordin
 
 

trying... sweating..

its been a long time since i make any poster so serious,
but hey!
its nothing wrong in trying right??
at least i do something than nothing at all..
alhamdulillah...
well trying to sell those shirts out for a friend..
this is sos not ready.
i'm amateur ..
but i'm learning...
 
 

ok,
thats all...
have a good day!

Thursday, September 26, 2013

thought of the day: bussiness..

nasihat kpd peniaga,
kalau anda mahu menjual sesuatu,
pastikan ianya halal dan betul2 baik untuk kesihatan moral dan fizikal..

walaupun hanya untuk projek, walaupun untuk promotion orang lain.

saya pelik melihat sahabat2 yang menjual produk2 kecantikan dan kesihatan ,
tapi tidak pernah menggunakannya..
jujurlah dalam berniaga..

jika anda menjual pakaian, juallah pakaian yang menepati syariat,
jika anda menjual produk kecantikan dan kesihatan, cuba selidik dulu produk tersebut, dan guna...

saya juga peniaga,
saya hanya menjual dan mempromosikan produk yang saya YAKIN,
halal,menepati syariat dan berkesan..
inshaa ALLAH...

setiap dari keuntungan yang kita dapat akan dipersoalkan di akhirat,
walaupun hanya 1 sen ..

begitu juga dalam memilih pemimpin,
pilihlah pemimpin yang menjaga agamanya, menjaga agama orang di bawahnya dan benar2 layak..

kita akan ditanya tentang siapa yang kita pilih untuk memimpin kita,
di dunia dan di akhirat,

jadilah orang yang memberi manfaat,
bukan yang membawa mudarat..

renung2 kanlah..

Friday, September 20, 2013

suppliment shaklee

Kekurangan nutrisi boleh meningkatkan risiko kesihatan 
 ♡penuaan pramatang
 ♡mudah mendapat jangkitan penyakit 
♡kelesuan
 ♡kulit kering, bermasalah 
♡osteoporosis
 ♡keguguran rambut
 ♡Dan banyak lagi ...

 oleh itu badan kita memerlukan supplemen tambahan,

 jom dapatkan supplemen yg trhangat di pasaran!

>>Set Kesihatan Optimum 
>>Set Hamil,Berpantang dan Menyusu 
>>Set Kulit Cantik
>>Set Wanita Bekerjaya
>>Set Lelaki Bergaya
>>Set Sendi 
>>Set Kesuburan 
>>Set Turun/Naikkan berat Badan Dan lagi dan lagi.. 

Shaklee untuk semua..

 ____________________ nabighah 013-7029475


https://www.facebook.com/nabighah.ramli




I'm doing promotional work for my sister, if you are interested,
please do not hesitate to contact us...


i do belive that suppliment is good for our health.


and yes, my whole family use shaklee now..


my breastfeeding sisters,
my soon-to-get-married sisters,
my working mum,
my ashtmatic dad,
my dentist student brother...


i do to, 


just recently...


inshaa ALLAH, 
shaklee is HALAL and safe...
for more information you can contact my sister or me :)


assalamu'alaikum and good day!
jumaah mubarokah!

Thursday, September 19, 2013

bila mata terbuka..

Assalamua'alaikum wa rahmatullahi wa barokatuh,
and good day!

so i've been away to my sister house for hari malaysia holiday.
so, as i'm there, i rarely contact anybody. except if its important.
yeah , bad habit of mine.

then, i come back to uni yesterday...
open facebook, as per usual...

then i receive the news,
inna lillah hi wainna ilaihir rajiun...
my senior mom has passed away at 5pm that evening. 17/9/13..

and also, i received the news that my junior grandma has passed away too that very morning..

i'm closed to both of them.. like little family in uni..

its broke my heart to hear the news...

so today, we've been to graveyard to visit the family...
there, i keep thinking, what if,
this situation happens to me?

what if,
i lost either one of my parents...
i couldnt bear to even imagine that...

and what if..
this very moment, ALLAH taken me away from this world?

has my life in this world has been fruitful??
have i done enough??
will i go to hell or heaven?
am i ready for the punishment?


Allahu..

ive been living this perfect world for 22 years now..

what has i contribute to my parents?
what has i contribute to the ummah??

a very scary though,
i realised, im not prepared..
to lost someone dear to me, or
to DIE...

bila mata masih terbuka aku ingin menyumbang,
bila mata masih terbuka aku ingin berkhidmat,
bila mata masih terbuka aku ingin berbakti,
bila mata masih terbuka aku inginberjuang..

aku tidak tahu,
entah bila masanya,
mataku tertutup buat selamanya,

aku tidak tahu,
entah bila masanya,
badanku lemah longlai tidak berguna,

aku tidak tahu,
entah bila masanya,
mataku terbeliak,
lidahku kaku,
melihat malaikatul maut di depan mata..

oleh itu,
saat aku masih bernyawa,
aku ingin berbuat sesuatu,
aku ingin tinggalkan sesuatu,
buat bekalanku di alam lagi satu..

aku ingin SYAHID!



ALLAhumma aminn...


"ana romyun min rimaatil Islam"
inshaa ALLAH...

Thursday, September 12, 2013

why i am here?

بِسۡمِ ٱللهِ ٱلرَّحۡمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ 

assalamu'alaikum,
sometimes, when i face challenges that i think i could not go through it, i will feel down, upset,emotional and i want to give up..
but, often a few moments after that He gave me direct reminder and warning through the people around me, especially sahabat.
i remember when i enter matriculation,
there was some point, i'm really stress, culture shock, being brough up by family that take care of me according to basic principles of Islam, and grew up and school in Islamic environment where really peaceful.
then, here comes matriculation, where religious classes is only 2 hour per week,sadly.
because im use to a system where i can get my soul supplemente veryday..
i cry in my solat. seriously crying.
feeling lost and dejected in the society of urban kids.
so i search, along the way i found my 1st basis usrah.
happy.
so much.
alhamdulillah..

then, when my usrah mates graduates from matriculation i felt so alone again.
i have to start all over again.
searching, building..
along the way, ALLAH gave me my close friends.
whom with them i could be myself.
and they are always corrected me when im wrong,
support me when i need it,
remind me if i forget,
teach me if i can not understands.

thank you, emi,zakiah,jannah,syakirah,fadilah,amal,shira,ummi and ainul and masyitah

alhmdulillah we are all accepted to IPTAs , however all in different universities.
separation is hard as it always be, but its for the best.

people said, ignorance is a bliss.
i really dont understands that.
how come?

now, a few years after that im still here.
alhamdulillah.
trying to practice my deen.
to do what i learn.

when i was about to give up.
i always ask myself.
why im here.
why?

my answer.
because i need it.
i cannot be ignorance of the fact.
i cannot let my kids be a jahiliyah
i cannot see my ummah suffer.
i could not bare the Jahannam.
i want the Jannah.

Allah has said in the Quran
 10. O You who believe! Shall I guide you to a commerce that will save you from a painful torment.
11.  That you believe in Allah and His Messenger (Muhammad ), and that you strive hard and fight in the Cause of Allah with your wealth and your lives, that will be better for you, if you but know!
12. (If you do so) He will forgive you your sins, and admit you into Gardens under which rivers flow, and pleasant dwelling in Gardens of 'Adn - Eternity ['Adn (Edn) Paradise], that is indeed the great success.
13. And also (He will give you) another (blessing) which you love, help from Allah (against your enemies) and a near victory. And give glad tidings (O Muhammad ) to the believers.
14. O you who believe! Be you helpers (in the Cause) of Allah as said 'Iesa (Jesus), son of Maryam (Mary), to Al-Hawariun (the disciples): "Who are my helpers (in the Cause) of Allah?" Al-Hawarieen (the disciples) said: "We are Allah's helpers" (i.e. we will strive in His Cause!). Then a group of the Children of Israel believed and a group disbelieved. So We gave power to those who believed against their enemies, and they became the uppermost.
 surah as saff:10-14
that's my motivation.
for now.

 subhanallah, alhamdulillah, allahuakbar.
allahumma solli 'ala muhammad.
 la ilaha illallah,muhammadurrasulullah.


Dia Cinta saya!

بِسۡمِ ٱللهِ ٱلرَّحۡمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ
Allah: ( الله ) Lafaz yang Maha Mulia yang merupakan nama dari Zat Ilahi yang Maha Suci serta wajib adanya yang berhak memiliki semua macam pujian dan sanjungan.
Lafadz ini disebut juga lafadz Jalalah, dan juga disebut Ismu Zat . Iaitu Zat yang menciptakan langit, bumi dan seisinya termasuk kita sebagai umat manusia ini. Dan Dialah Tuhan seru sekalian alam.
Adapun nama-nama lain, maka setiap nama itu menunjukkan suatu sifat Allah yang tertentu dan oleh sebab itu bolehlah dianggap sebagai sifat bagi lafaz yang Maha Mulia.


Berikut ini adalah 99 nama Allah SWT (Asmaul Husna) beserta maknanya:
1. Ar-Rahmaan: ( الرحمن ) Maha Pengasih, iaitu pemberi kenikmatan yang agung-agung dan pengasih di dunia.
2. Ar-Rahim: ( الرحيم ) Maha Penyayang, iaitu pemberi kenikmatan yang di luar jangkaan dan penyayang di akhirat.
3. Al-Malik: ( الملك ) Maha Merajai/ Menguasai /Pemerintah, iaitu mengatur kerajaanNya sesuai dengan kehendakNya sendiri.
4. Al-Quddus: ( القدوس ) Maha Suci, iaitu tersuci dan bersih dari segala cela dan kekurangan.
5. As-Salaam: ( السلام ) Maha Penyelamat, iaitu pemberi keselamatan dan kesejahteraan kepada seluruh makhlukNya.
6. Al-Mu’min: ( المؤمن ) Maha Pengaman / Pemelihara keamanan, iaitu siapa yang bersalah dan makhlukNya itu benar-benar akan diberi seksa, sedang kepada yang taat akan benar-benar dipenuhi janjiNya dengan pahala yang baik.
7. Al-Muhaimin: ( المحيمن ) Maha Pelindung/Penjaga / Maha Pengawal serta Pengawas, iaitu memerintah dan melindungi segala sesuatu.
8. Al-’Aziiz: ( العزيز ) Maha Mulia / Maha Berkuasa, iaitu kuasaNya mampu untuk berbuat sekehendakNya
9. Al-Jabbaar: ( الجبار ) Maha Perkasa / Maha Kuat / Yang Menundukkan Segalanya, iaitu mencukupi segala keperluan, melangsungkan segala perintahNya serta memperbaiki keadaan seluruh hambaNya.
10. Al-Mutakabbir: ( المتكبر ) Maha Megah / Maha Pelengkap Kebesaran. iaitu yang melengkapi segala kebesaranNya, menyendiri dengan sifat keagungan dan kemegahanNya.
11. Al-Khaaliq: ( الخالق ) Maha Pencipta, iaitu mengadakan seluruh makhluk tanpa asal, juga yang menakdirkan adanya semua itu.
12. Al-Baari’: ( البارئ ) Maha Pembuat / Maha Perancang / Maha Menjadikan, iaitu mengadakan sesuatu yang bernyawa yang ada asal mulanya.
13. Al-Mushawwir: ( المصور ) Maha Pembentuk / Maha Menjadikan Rupa Bentuk, memberikan gambaran atau bentuk pada sesuatu yang berbeza dengan lainnya. (Al-Khaaliq adalah mengadakan sesuatu yang belum ada asal mulanya atau yang menakdirkan adanya itu. Al-Baari’ ialah mengeluarkannya dari yang sudah ada asalnya, manakala Al-Mushawwir ialah yang memberinya bentuk yang sesuai dengan keadaan dan keperluannya).
14. Al-Ghaffaar: ( الغفار ) Maha Pengampun, banyak pemberian maafNya dan menutupi dosa-dosa dan kesalahan.
15. Al-Qahhaar: ( القهار ) Maha Pemaksa, menggenggam segala sesuatu dalam kekuasaanNya serta memaksa segala makhluk menurut kehendakNya.
16. Al-Wahhaab: ( الوهاب ) Maha Pemberi / Maha Menganugerah, iaitu memberi banyak kenikmatan dan selalu memberi kurnia.
17. Ar-Razzaaq: ( الرزاق ) Maha Pengrezeki / Maha Pemberi Rezeki, iaitu memberi berbagai rezeki serta membuat juga sebab-sebab diperolehnya.
18. Al-Fattaah: ( الفتاح ) Maha Membukakan / Maha Pembuka , iaitu membuka gedung penyimpanan rahmatNya untuk seluruh hambaNya.
19. Al-’Aliim: ( العليم ) Maha Mengetahui, iaitu mengetahui segala yang maujud dan tidak ada satu benda pun yang tertutup oleh penglihatanNya.
20. Al-Qaabidh: ( القابض ) Maha Pencabut / Maha Penyempit Hidup / Maha Pengekang, iaitu mengambil nyawa atau menyempitkan rezeki bagi siapa yang dikehendaki olehNya.
21. Al-Baasith: ( الباسط ) Maha Meluaskan / Maha Pelapang Hidup / Maha Melimpah Nikmat, iaitu memudahkan terkumpulnya rezeki bagi siapa yang diinginkan olehNya.
22. AI-Khaafidh: ( الخافض ) Maha Menjatuhkan / Maha Menghinakan / Maha Perendah / Pengurang, iaitu terhadap orang yang selayaknya dijatuhkan akibat kelakuannya sendiri dengan memberinya kehinaan, kerendahan dan seksaan.
23. Ar-Raafi’: ( الرافع ) Maha Mengangkat / Maha Peninggi, iaitu terhadap orang yang selayaknya diangkat kedudukannya kerana usahanya yang giat, iaitu termasuk golongan kaum yang bertaqwa.
24. Al-Mu’iz: ( المعز ) Maha Menghormati / Memuliakan / Maha Pemberi Kemuliaan/Kemenangan, iaitu kepada orang yang berpegang teguh pada agamaNya dengan memberinya pentolongan dan kemenangan.
25. Al-Muzil: ( المذل ) Maha Menghina / Pemberi kehinaan, iaitu kepada musuh-musuhNya dan musuh ummat Islam seluruhnya.
26. As-Samii’: ( السميع ) Maha Mendengar.
27. Al-Bashiir: ( البصير ) Maha Melihat.
28. Al-Hakam: ( الحكم ) Maha Menghukum / Maha Mengadili, iaitu sebagai hakim yang menetapkan / memutuskan yang tidak seorang pun dapat menolak keputusanNya, juga tidak seorang pun yang berkuasa merintangi kelangsungan hukumNya itu.
29. Al-’Adl: ( العدل ) Maha Adil. Serta sangat sempurna dalam keadilanNya itu.
30. Al-Lathiif: ( اللطيف ) Maha Menghalusi / Maha Teliti / Maha Lembut serta Halus, iaitu mengetahui segala sesuatu yang samar-samar, pelik-pelik dan kecil-kecil.
31. Al-Khabiir: ( الخبير ) Maha Waspada/  Maha Mengetahui.
32. Al-Haliim: ( الحليم ) Maha Penyabar / Maha Penyantun / Maha Penghamba, iaitu yang tidak tergesa-gesa melakukan kemarahan dan tidak pula gelojoh memberikan siksaan.
33. Al-’Adzhiim: ( العظيم ) Maha Agung, iaitu mencapai puncak tertinggi dan di mercu keagungan kerana bersifat dengan segala macam sifat kebesaran dan kesempunnaan.
34. Al-Ghafuur: ( الغفور ) Maha Pengampun, banyak pengampunanNya kepada hamba-hambaNya.
35. Asy-Syakuur: ( الشكور ) Maha Pembalas / Maha Bersyukur, iaitu memberikan balasan yang banyak sekali atas amalan yang kecil.
36. Al-’Aliy: ( العلي ) Maha Tinggi Martabat-Nya / Maha Tinggi serta Mulia, iaitu mencapai tingkat yang setinggi-tingginya yang tidak mungkin digambarkan oleh akal fikiran sesiapa pun dan tidak dapat difahami oleh otak yang bagaimanapun pandainya.
37. Al-Kabiir: ( الكبير ) Maha Besar, yang kebesaranNya tidak dapat dicapai oleh pancaindera ataupun akal manusia.
38. Al-Hafidz: ( الحفيظ ) Maha Pemelihara Maha Pelindung / Maha Memelihara, iaitu menjaga segala sesuatu jangan sampai rosak dan goyah. Juga menjaga segala amal perbuatan hamba-hambaNya, sehingga tidak akan disia-siakan sedikit pun untuk memberikan balasanNya.
39. Al-Muqiit: ( المقيت ) Maha Pemberi kecukupan/ Maha Pemberi Keperluan , baik yang berupa makanan tubuh ataupun makanan rohani.
40. Al-Hasiib: ( الحسيب ) Maha Penjamin / Maha Mencukupi / Maha Penghitung, iaitu memberikan jaminan kecukupan kepada seluruh bamba-hambaNya pada hari Qiamat.
41. Al-Jaliil: ( الجليل ) Maha Luhur, iaitu yang memiliki sifat-sifat keluhuran kerana kesempurnaan sifat-sifatNya.
42. Al-Kariim: ( الكريم ) Maha Pemurah, iaitu mulia tanpa had dan memberi siapa pun tanpa diminta atau sebagai penggantian dan sesuatu pemberian.
43. Ar-Raqiib: ( الركيب ) Maha Peneliti / Maha Pengawas Maha Waspada, iaitu yang mengamat-amati gerak-geri segala sesuatu dan mengawasinya.
44. Al-Mujiib: ( المجيب ) Maha Mengabulkan, iaitu yang memenuhi permohonan siapa saja yang berdoa padaNya.
45. Al-Waasi’: ( الواسع ) Maha Luas Pemberian-Nya , iaitu kerahmatanNya merata kepada segala yang maujud dan luas pula ilmuNya terhadap segala sesuatu.
46. Al-Hakiim: ( الحكيم ) Maha Bijaksana, iaitu memiliki kebijaksanaan yang tertinggi kesempurnaan ilmuNya serta kerapiannya dalam membuat segala sesuatu.
47. Al-Waduud: ( الودود ) Maha Pencinta / Maha Menyayangi, iaitu yang menginginkan segala kebaikan untuk seluruh hambaNya dan juga berbuat baik pada mereka itu dalam segala hal dan keadaan.
48. Al-Majiid: ( المجيد ) Maha Mulia, iaitu yang mencapai tingkat teratas dalam hal kemuliaan dan keutamaan.
49. Al-Ba’ithu: ( الباعث ) Maha Membangkitkan, iaitu membangkitkan semangat dan kemahuan, juga membangkitkan para Rasul dan orang-orang yang telah mati dari kubur masing-masing nanti setelah tibanya hari Qiamat.
50. Asy-Syahiid: ( الشهيد ) Maha Menyaksikan / Maha Mengetahui keadaan semua makhluk.
51.  Al-Haq: ( الحق ) Maha Haq / Maha Benar yang kekal dan tidak akan berubah sedikit pun.
52. Al-Wakiil: ( الوكيل ) Maha Pentadbir / Maha Berserah / Maha Memelihara penyerahan, yakni memelihara semua urusan hamba-hambaNya dan apa-apa yang menjadi keperluan mereka itu.
53. Al-Qawiy: ( القوى ) Maha Kuat / Maha Memiliki Kekuatan , iaitu yang memiliki kekuasaan yang sesempurnanya.
54. Al-Matiin: ( المتين ) Maha Teguh / Maha Kukuh atau Perkasa / Maha Sempurna Kekuatan-Nya , iaitu memiliki keperkasaan yang sudah sampai di puncaknya.
55. Al-Waliy: ( الولى ) Maha Melindungi, iaitu melindungi serta mengaturkan semua kepentingan makhlukNya kerana kecintaanNya yang amat sangat dan pemberian pertolonganNya yang tidak terbatas pada keperluan mereka.
56. Al-Hamiid: ( الحميد ) Maha Terpuji, yang memang sudah selayaknya untuk memperoleh pujian dan sanjungan.
57. Al-Muhshii: ( المحصى ) Maha Menghitung  / Maha Penghitung, iaitu yang tiada satu pun tertutup dari pandanganNya dan semua amalan diperhitungkan sebagaimana wajarnya.
58. Al-Mubdi’: ( المبدئ ) Maha Memulai/Pemula / Maha Pencipta dari Asal, iaitu yang melahirkan sesuatu yang asalnya tidak ada dan belum maujud.
59. Al-Mu’iid: ( المعيد ) Maha Mengulangi / Maha Mengembalikan dan Memulihkan, iaitu menumbuhkan kembali setelah lenyapnya atau setelah rosaknya.
60. Al-Muhyii: ( المحي ) Maha Menghidupkan, iaitu memberikan daya kehidupan pada setiap sesuatu yang berhak hidup.
61. Al-Mumiit: ( المميت ) Maha Mematikan, iaitu mengambil kehidupan (roh) dari apa-apa yang hidup.
62. Al-Hay: ( الحي ) Maha Hidup, iaitu sentiasa kekal hidupNya itu.
63. Al-Qayyuum: ( القيوم ) Maha Berdiri Dengan Sendiri-Nya , iaitu baik ZatNya, SifatNya, Af’alNya. Juga membuat berdirinya apa-apa yang selain Dia. DenganNya pula berdirinya langit dan bumi ini.
64. Al-Waajid: ( الواجد ) Maha Penemu / Maha Menemukan, iaitu dapat menemukan apa saja yang diinginkan olehNya, maka tidak berkehendakkan pada suatu apa pun kerana sifat kayaNya yang secara mutlak.
65. Al-Maajid: ( الماجد ) Maha Mulia, (sama dengan no. 48 yang berbeda hanyalah tulisannya dalam bahasa Arab, Ejaan sebenarnya no. 48 Al-Majiid, sedang no. 65 A1-Maajid).
66. Al-Waahid: ( الواحد ) Maha Esa.
67. Al-Ahad: ( الأحد ) Maha Tunggal.
68. Ash-Shamad: ( الصمد ) Maha Diperlukan / Maha Diminta / Yang Menjadi Tumpuan, iaitu selalu menjadi tujuan dan harapan orang di waktu ada hajat keperluan.
69. Al-Qaadir: ( القادر ) Maha Berkuasa/ Maha Kuasa / Maha Berupaya
70. Al-Muqtadir: ( المقتدر ) Maha Menentukan.
71. Al-Muqaddim: ( المقدم ) Maha Mendahulukan / Maha Menyegera, iaitu mendahulukan sebahagian benda dari yang lainnya dalam mewujudnya, atau dalam kemuliaannya, selisih waktu atau tempatnya.
72. Al-Muakhkhir: ( المؤخر ) Maha Menangguhkan / Maha Mengakhirkan / Maha Membelakangkan / Maha Melambat-lambatkan., iaitu melewatkan sebahagian sesuatu dari yang lainnya.
73. Al-Awwal: ( الأول ) Maha Pemulaan  / Maha Pertama, iaitu terdahulu sekali dari semua yang maujud.
74. Al-Aakhir: ( الآخر ) Maha Penghabisan / Yang Akhir, iaitu kekal terus setelah habisnya segala sesuatu yang maujud.
75. Azh-Zhaahir: ( الظاهر ) Maha Zahir / Maha Nyata / Maha Menyatakan, iaitu menyatakan dan menampakkan kewujudanNya itu dengan bukti-bukti dan tanda-tanda ciptaanNya
76. Al-Baathin: ( الباطن ) Maha Tersembunyi, iaitu tidak dapat dimaklumi ZatNya, sehingga tidak seorang pun dapat mengenal ZatNya itu.
77. Al-Waalii: ( الوالى ) Maha Menguasai / Maha Menguasai Urusan / Yang Maha Memerintah, iaitu menggenggam segala sesuatu dalam kekuasaanNya dan menjadi milikNya.
78. Al-Muta’aalii: ( المتعال ) Maha Suci/Tinggi , iaitu terpelihara dari segala kekurangan dan kerendahan.
79. Al-Bar: ( البار ) Maha Dermawan / Maha Bagus (Sumber Segala Kelebihan) / Yang banyak membuat kebajikan, iaitu banyak kebaikanNya dan besar kenikmatan yang dilimpahkanNya.
80. At-Tawwaab: ( التواب ) Maha Penerima Taubat, iaitu memberikan pertolongan kepada orang-orang yang melakukan maksiat untuk bertaubat lalu Allah akan menerimanya.
81. Al-Muntaqim: ( المنتقم ) Maha Penyiksa / Yang Maha Menghukum, kepada mereka yang bersalah dan orang yang berhak untuk memperoleh siksaNya.
82. Al-’Afuw: ( العفو ) Maha Pemaaf / Yang Maha Pengampun, menghapuskan kesalahan orang yang suka kembali untuk meminta maaf padaNya.
83. Ar-Rauuf: ( الرؤف ) Maha Pengasih / Maha Mengasihi, banyak kerahmatan dan kasih sayangNya.
84. Maalikul Mulk: ( المالك الملك ) Maha Pemilik Kekuasaan  / Maha Menguasai kerajaan / Pemilik Kedaulatan Yang Kekal, maka segala perkara yang berlaku di alam semesta, langit, bumi dan sekitarnya serta yang di alam semesta itu semuanya sesuai dengan kehendak dan iradatNya.
85. Zul-Jalaali Wal Ikraam: ( ذوالجلال والإكرام ) Maha Pemilik Keagungan dan Kemuliaan  / Maha Memiliki Kebesaran dan Kemuliaan. Juga Zat yang mempunyai keutamaan dan kesempurnaan, pemberi kurnia dan kenikmatan yang amat banyak dan melimpah ruah.
86. Al-Muqsith: ( المقسط ) Maha Mengadili / Maha Saksama, iaitu memberikan kemenangan pada orang-orang yang teraniaya dari tindakan orang-orang yang menganiaya dengan keadilanNya.
87. Al-Jaami’: ( الجامع ) Maha Mengumpulkan / Maha Pengumpul, iaitu mengumpulkan berbagai hakikat yang telah bercerai-berai dan juga mengumpulkan seluruh umat manusia pada hari pembalasan.
88. Al-Ghaniy: ( الغنى ) Maha Kaya Raya / Maha Kaya serta Serba Lengkap, iaitu tidak berkehendakkan apa juapun dari yang selain ZatNya sendiri, tetapi yang selainNya itu amat mengharapkan padaNya.
89. Al-Mughnii: ( المغنى ) Maha Pemberi kekayaan / Maha Mengkayakan dan Memakmurkan, iaitu memberikan kelebihan yang berupa kekayaan yang berlimpah-ruah kepada siapa saja yang dikehendaki dari golongan hamba-hambaNya.
90. Al-Maani’: ( المانع ) Maha Membela atau Maha Menolak / Maha Pencegah, iaitu membela hamba-hambaNya yang soleh dan menolak sebab-sebab yang menyebabkan kerosakan.
91. Adh-Dhaar: ( الضار ) Maha Mendatangkan Mudharat / Maha Pembuat Bahaya  / Maha Pemberi bahaya, iaitu dengan menurunkan seksa-seksaNya kepada musuh-musuhNya
92. An-Naafi’: ( النافع ) Maha Pemberi Manfaat , iaitu meluaslah kebaikan yang dikurniakanNya itu kepada semua hamba, masyarakat dan negeri.
93. An-Nuur: ( النور ) Maha Pemberi Cahaya  / Maha Bercahaya, iaitu menonjokan ZatNya sendiri dan menampakkan untuk yang selainNya dengan menunjukkan tanda-tanda kekuasaanNya.
94. Al-Haadi: ( الهادى ) Maha Pemberi Petunjuk / Yang Memimpin dan Memberi Pertunjuk, iaitu memberikan jalan yang benar kepada segala sesuatu agar berterusan adanya dan terjaga kehidupannya.
95. Al-Badii’: ( البديع ) Maha Indah / Tiada Bandingan  / Maha Pencipta yang baru, sehingga tidak ada contoh dan yang menyamai sebelum keluarnya ciptaanNya itu.
96. Al-Baaqi: ( الباقع ) Maha Kekal, iaitu kekal hidupNya untuk selama-Iamanya
97. Al-Waarits: ( الوارث ) Maha Membahagi / Maha Mewarisi  / Maha Pewaris, iaitu kekal setelah musnahnya seluruh makhluk.
98. Ar-Rasyiid: ( الرشيد ) Maha Cendekiawan / Maha Pandai / Bijaksana / Maha Memimpin, iaitu yang memimpin kepada kebenaran, iaitu memberi penerangan dan panduan pada seluruh hambaNya dan segala peraturanNya itu berjalan mengikut ketentuan yang digariskan oleh kebijaksanaan dan kecendekiawanNya.
99. Ash-Shabuur: ( الصبور ) Maha Penyabar yang tidak tergesa-gesa memberikan seksaan dan tidak juga cepat melaksanakan sesuatu sebelum masanya.


sumber copy&paste :  http://shafiqolbu.wordpress.com/asmaa-ul-husna/maksud-dan-makna-asma-ul-husna/

Dengan namaMU...

bIsmillahirrahmanirrahim..

alhamdulillah, hari ni sudah masuk hari ke empat kuliah bagi semester 5..
mula semester baru, azam baru..
harapanku, moga dapat istiqomah hingga ke akhirnya.

 “Daripada Aisyah r.ha., Nabi Muhammad SAW bersabda: “Wahai manusia lakukanlah amalan mengikut keupayaan kamu. Sesungguhnya Allah tidak jemu sehinggalah kamu jemu. Amalan yang paling Allah sukai ialah amalan yang berterusan walaupun sedikit.”
(Riwayat al-Bukhari dan Muslim)


salah 1 projek baru semester ini,
ini gapo?

ini wall saya, board belajar. sticky notes pink tu, ada asmaul husna, tiap-tiap malam sebelum tidur saya cuba tulis dan hafal 3 nama Allah..
sticky notes yang paling atas adalah hafalan untuk hari ini, Al Muhaimin (Yang Maha Menjaga/Melindungi), al Aziz (Yang Maha Mulia/Berkuasa), al Jabbar ( Yang Maha Perkasa/Kuat)

kenapa cuba hafal?
sebab ingat lagi kata seorang penceramah semasa matrik,
"Jika kita ingin mencintai seseorang, cintailah diri sendiri dahulu,jika kita ingin mencintai diri sendiri, cintailah Pencipta kita dahulu"
kemudian dia terjemahkan kepada kenal, bagaimana hendak cinta jika tidak kenal?
jadi ayat cinta itu menjadi kenal,
"Jika kita ingin mengenali seseorang, kenalilah diri sendiri dahulu,jika kita ingin mengenali diri sendiri, kenalilah Pencipta kita dahulu"

kenapa tiba-tiba bercakap soal cinta dan kenal?
saya cuma terasa, kadang saya ini belum cukup kenal dan cinta pada Allah..
Ustaz kata kalau cinta kita akan selalu ingat padanya, jika ingat, kita akan rindu dan selalu sebut namanya, dan kita akan tidak sabar-sabar untuk bertemu dengannya...
tapi, kalau 99 nama-namaNYA pun saya tak ingat, adakah betul saya cinta padaNYA?

Astaghfirullah hal 'azim..
Allah, Allah, Allah..

oh, yang kat tepi sticky note tu, mafela HAMAS Palestin,
ada seorang sahabat saya bercakap mengenai salah seorang tokoh HAMAS Syeikh Ahmad Yassin,

"Syeikh Ahmad Yassin , pelopor gerakan HAMAS seorang yang lumpuh seumur hidup . Kecacatan itu bukan sebab penghalang untuknya melemparkan idea , pandangan , kritikan bahkan ucapan , serta semangatnya untuk terus membakar jiwa para mujahidin Palestin . Jiwanya digeruni lawan , hinggakan helikopter Apache milik Zionis membedil 3 kali tanpa belas kasihan . Syahidnya adalah inspirasi kita semua ." - oleh Pedang Allah.

lagilah terasa, Allahu..
kita susah sikit-sikit mengeluh, sakit sikit berhenti..
astaghfirullahal 'azim..

perjuangan fi sabilillah ini bukan untuk orang lemah!
kalau cinta, buktikan!


About Me

a full time muslim,daughter,student...

Followers

Total Pageviews